kekasih,
aku menunggumu di batas senja
sambil tengadah memandang langit
berwarna kusam memerah jingga
dimana engkau sebenarnya?
kekasih,
lelah aku mengejar bayang-bayangmu
sendiri, menekan mimpi dan sunyi
merindumu laksana memeluk angin
dingin dan tak berbekas lepas
kekasih,
menangkap cintamu memang seperti
menangkap bayang-bayangku sendiri
yang memanjang dan terus memanjang
kala tembang fajar menemui pagi
dan senja yang terus saja menanti
aku menunggumu di batas senja
sambil tengadah memandang langit
berwarna kusam memerah jingga
dimana engkau sebenarnya?
kekasih,
lelah aku mengejar bayang-bayangmu
sendiri, menekan mimpi dan sunyi
merindumu laksana memeluk angin
dingin dan tak berbekas lepas
kekasih,
menangkap cintamu memang seperti
menangkap bayang-bayangku sendiri
yang memanjang dan terus memanjang
kala tembang fajar menemui pagi
dan senja yang terus saja menanti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar